Ahmad Minhajul Abror menandatangani serah terima jabatan dihadapan Ketua STAIN Kudus, Fathul Mufid, dan Ketua DEMA 2016, Zahrotul Anisah (kanan). Foto: Salim/Paragraphfoto |
KAMPUS, PARIST.ID – Ahmad
Minhajul Abror secara resmi dilantik sebagai Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa
(DEMA) periode 2017 di Aula Rektorat lantai 3 STAIN Kudus, Rabu siang (25/01/2017).
Pelantikan tersebut sekaligus pengukuhan terhadap pengurus Senat Mahasiswa
(SEMA) yang baru.
Hadir dalam pelantikan yakni, Ketua STAIN Kudus, Fathul Mufid, Wakil
Ketua Bidang Kemahasiswaan, Shobirin, segenap Ketua Jurusan dan dosen, serta
perwakilan dari masing-masing Organisasi Kemahasiswaan (OK). Dalam sambutannya,
Abror berjanji akan berusaha memajukan OK STAIN Kudus.
“Kita harus bisa mengharumkan nama STAIN Kudus dengan ‘membesarkan’
OK yang ada di kampus,” terang Abror.
Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Program Studi Bahasa Arab ini bertekad,
ke depan DEMA STAIN Kudus harus lebih baik dari pengurus sebelumnya dengan
meningkatkan kinerja para pengurus. Terkait STAIN Kudus yang akan berganti nama
IAIN dalam waktu dekat, Abror mengatakan akan mengundang Badan Eksekutif
Mahasiswa (BEM) PTKIN di seluruh Indonesia untuk merayakannya.
Sementara itu, Ketua STAIN Kudus, Fathul Mufid berpesan agar
pengurus DEMA memiliki wawasan luas.
“Pengurus Dema harus memiliki wawasan yang lebih dibanding mahasiswa yang lain,” terangnya
“Pengurus Dema harus memiliki wawasan yang lebih dibanding mahasiswa yang lain,” terangnya
Kebutuhan membaca sangat diperlukan mahasiswa. Maka dari itu, lanjut
Mufid, rajin-rajinlah membaca, baik buku, berita dan lain sebagainya. Karena kalau
aktif membaca, maka akan memiliki wawasan yang luas, yang mana nantinya
dihadapan mahasiswa yang lain akan terlihat berwibawa. Mufid juga berpesan agar para aktivis tidak
melupakan kewajibannya sebagai mahasiswa.
“Di samping aktif di organisasi, jangan lupakan tugas pokoknya yaitu belajar,” pungkasnya.[]
“Di samping aktif di organisasi, jangan lupakan tugas pokoknya yaitu belajar,” pungkasnya.[]