Memberi Materi : Agung Sudjatmiko memaparkan materi di depan peserta Dikjutkopnas (Faqih/Paragraphfoto) |
Parist.ID, KUDUS- Koperasi
Mahasiswa (Kopma) STAIN Kudus menjadi tuan
rumah dalam agenda Pendidikan Lanjut Kopma Nasional (Dikjutkopnas). Bertempat di
gedung Graha Muria, Desa Colo Kecamatan Dawe, Kudus pelatihan tersebut dihadiri
oleh puluhan anggota Kopma dari berbagai wilayah di Indonesia, pada Selasa (23/5/2017).
Mengangkat
tema “Implitasi Jati Diri Koperasi Sebagai Jati Diri Kader dan Jati Diri
Negeri,” Kopma STAIN Kudus berharap banyak kepada seluruh kader yang menjadi
peserta Dikjut agar mampu menjadi generasi koperasi yang sukses dan dapat
diandalkan.
Sebanyak enam
puluh peserta dari berbagai daerah tersebut sangat antusias sepanjang pelatihan
berlangsung. Melalui kegiatan yang berlangsung 22-24 Mei 2017 ini peserta diberi
ilmu dan pengalaman tentang bisnis maupun perkoperasian mahasiswa dari beberapa
narasumber ternama.
Ketua Dewan
Koperasi Indonesia (Dekopin) pusat, Agung Sudjatmiko memaparkan pengalamannya saat
menjadi pengurus Kopma Universitas Negeri Surakarta (UNS) yang penuh dengan
tantangan dan perjuangan. Menurutnya justru hal itu lah yang menjadikan seseorang
kuat dan teruji sebagai pebisnis dan kader Kopma.
Selain itu,
Agung juga meminta kader-kader Kopma mampu menjadi penentu keberhasilan
perekonomian nasional di masa mendatang. Ia mengatakan koperasi adalah
penyangga utama perekonomian negara.
“Ingat, koperasi adalah saka guru ekonomi
negara,” jelasnya.
Agung
menambahkan, menjadi kader koperasi yang tangguh bukanlah persoalan yang gampang.
Kader koperasi tangguh merupakan mereka yang mampu mengamalkan pelajaran yang
ada di dalam koperasi. Selain itu, kader koperasi harus mampu memanfaatkan
peluang yang ada untuk menjadikannya sebagai sebuah usaha yang menguntungkan.
Agung juga
berpesan kepada peserta Dikjut untuk tetap belajar menjadi ekonom-ekonom yang
akan ditunggu kontribusinya oleh masyarakat di masa mendatang. Nilai-nilai yang
terkandung dalam pembukan dasar negara juga harus menjadi penyemangat dalam
melakukan berbagai hal, terutama tentang kemajuan kesejahteraan rakyat.
“Semoga
kalian berhasil, dan saya tunggu peran kalian 10 atau 15 tahun mendatang,”
harapnya.
Narasumber
lain dalam kegiatan ini yaitu Salekan (Deputi Kelembagaan Kementrian Koperasi
dan UMKM RI), Firdaus Putera (Kopkun Purwokerto), Rio Juara (pengusaha muda) dan
M. Arsyad Dalimute (Praktisi Koperasi dan
Pembicara Nasional). (Faqih/Far)