Mengabadikan momen:Fuad (jas merah) berfoto bersama peserta, dewan juri dan para pemenang selepas pengumuman pemenang. |
KAMPUS, PARIST.ID -
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Jawa Timur berhasil melakukan
inovasi Rujak Ngalam, kuliner khas malang yang dikemas mirip jenang Kudus.
Inovasi itu dia presentasikan di ajang kompetisi bussines plan dalam
perhelatan Koperasi Mahasiswa (Kopma) STAIN Kudus Expo, Senin (11/13/2017).
Bertempat di Gedung Olahraga (GOR) kampus,
sebanyak delapan peserta yang lolos dari babak kualifikasi bussines plan bertarung
ide dengan mempresentasikan
inovasinya untuk memperebutkan gelar jawara.
Fuad (22), salah satu peserta dari UMM
tersebut berhasil berinovasi dengan mengubah kemasan Rujak Ngalam yang semula “ribet”
menjadi seperti kemasan Jenang Kudus.
“Karena saya orang malang, jadi saya ingin
mengenalkan kuliner khas daerah saya terkenal sampa daerah-daerah lain,”
katanya.
Dia menambahkan, dengan membuat inovasi
tersebut, dia berharap masyarakat dapat menikmati Rujak Ngalam dengan kemasan
yang lebih praktis. Selain itu, nantinya tidak ada lagi kesan kalau menikmati
rujak itu butuh wadah dan cara makan yang repot.
Dalam kompetisi tersebut, Fuad berhasil
menyabet juara dua. Dia mengaku sangat bersyukur dengan apa yang telah diraih.
“Tidak sia-sia saya jauh-jauh dari Malang
ke Kudus, akhirnya berhasil 2 besar,” ungkapnya.
Kepada panitia, dia berharap kedepannya
mampu menggelar even dan kompetisi yang lebih besar lagi. Dia juga mengusulkan
supaya Kopma Expo menjadi agenda wajib di tahun-tahun setelah ini.
Muhammad A’laudin,
selaku kordinator lomba, menuturkan, bussines plan itu memang sengaja digelar untuk memberikan
wadah bagi innovator-inovator bisnis agar mampu mengasah daya kompetisi ide
bisnisnya. Selain itu, dia berharap kedepannya Kopma STAIN Kudus dapat
mengadakan lomba-lomba semacam itu, atau bahkan lebih besar lagi.
“Selamat
bagi para pemenang, semoga mempunyai inovasi-inovasi baru yang lebih luar biasa
lagi,” pungkasnya. (Anam,Faiq/FMH)