PARIST.ID, Kampus - Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Paradigma Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Kudus akan menggelar workshop jurnalistik pelajar dan Mahasiswa se-Eks Karesidenan Pati besok pada Sabtu-Minggu (24-25/8/2018) di Hotel Abbas, JL KHR. Asnawi No. 41, Bakalan Krapyak, Kaliwungu Kudus.
Ketua panitia, Faqih Mansyur Hidayat mengatakan, Workshop ini bekerjasama dengan Mojok.co. Rangkaian acara nantinya akan dibuka dengan seminar kebangsaan dengan narasumber Prof. H. Muslim A. Kadir, M.A.I., Dr. H. Kisbiyanto M.Pd., ďan Dr. H. Mundakir, M.Ag.
Lebih lanjut Faqih menyampaikan, setelah seminar kebangsaan akan disambung dengan pelatihan materi jurnalisme oleh Zakki Amali. Hari berikutnya dilanjut dengan pelatihan jurnalisme visual dan pelatihan memetakan isu dan kehumasan media bersama kru mojok.co.
Acara tersebut merupakan implementasi Bantuan Kelembagaan dari Kementrian Agama melalui Direktorat Jendral Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKI) yang diterima LPM. Paradigma bulan Desember lalu.
Acara tersebut merupakan implementasi Bantuan Kelembagaan dari Kementrian Agama melalui Direktorat Jendral Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKI) yang diterima LPM. Paradigma bulan Desember lalu.
"Karena workshop diselenggarakan selama dua hari, hari pertama akan diisi dengan seminar dan pelatihan. Sedangkan untuk hari berikutnya baru pelatihan dengan kru mojok.co," tuturnya.
Faqih menuturkan salah satu tujuan diadakannya workshop ini sebagai bentuk pendidikan pelatihan jurnalistik bagi pelajar dan mahasiswa se-eks Karisidenan Pati. Serta program peningkatan peminatan dan kualitas para siswa atau mahasiswa dalam bidang jurnalistik dan media massa.
"Kami berharap nantinya akan berhasil membentuk jaringan jurnalis muda yang siap mengawal isu, namun tetap mengindahkan aturan pers yang sehat dan berbudaya," katanya.
Senada dengan Faqih, Pimpinan Umum (PU) LPM Paradigma Arif Maulana Hasanudin juga mengatakan Workshop ini nantinya untuk melatih mahasiswa dan pelajar dalam bidang jurnalistik. Serta untuk mengajak pers sekaridenan pati, baik pers mahasiswa atau pers siswa membangun jurnalistik yang lebih baik dan sebagai bentuk silaturahmi jurnalistik.
"Karena rencananya nanti dalam beberapa bulan kedepan kita nanti juga mengadakan acara haflah ilmiah yg lebih besar lagi lingkupnya, seperti lomba majalah se-karesidenan Pati, lomba riset, essay atau yang lainnya,” jelasnya.
Arif berharap peserta mampu menyerap banyak ilmu dalam pelatihan kali ini. Sekaligus menambah jaringan antara LPM ataupun LPS (Lembaga Pers Siswa) sekaresidenan Pati. “Dapat dijadikan ajang untuk saling tukar pikiran atau sharing untuk menjadikan LPM atau LPS satu dengan yang lain lebih berkembang lagi,” tandasnya. (Falis/Waf)