KAMPUS, PARIST.ID – Wartawan Tirto.id Zakki Amali menyebut sisi human interest dalam menulis feature tidak hanya berbicara tentang manusia yang dikasihani. Menurut dia, human interest menggambarkan kemanusiaan yang bersifat universal.
“Semua sisi manusia sering terjadi kontradiksi atau benturan dengan kenyataan. Dari benturan tersebut yang memicu wartawan bisa menulis feature,” kata Zakki dalam Pelatihan Jurnalistik Tingkat Lanjut (PJTL) yang diselenggarakan LPM Paradigma IAIN Kudus secara virtual, Sabtu (10/10/2020).
Zakki menggambarkan human interest sebagai kemanusiaan yang adil dan beradab. Oleh karenanya wartawan tidak boleh menjustifikasi seseorang berdasarkan benar atau salah. “Yang kita perlukan adalah empati terhadap subjek yang ada di lapangan," jelasnya.
Adapun dalam penggalian ide, Redaktur Suara Nahdiyin, Muhammad Farid, lebih menekankan berpikir kritis dalam menanggapi hal yang rasional. Kontributor NU Online ini juga menyarankan agar peserta lebih sering membaca dan menganalisis.
“Dari hasil analisis nanti bisa dikembangkan menjadi sebuah tulisan feature,”ungkap Farid.
Meskipun digelar secara online, Pimpinan Umum LPM Paradigma, Muhammad Nur Ulyanuddin berharap agar kegiatan dapat berjalan maksimal. “Mari kita maksimalkan acara ini, semoga tidak mengurangi esensi dari pelatihan jurnalistik itu sendiri,”ajaknya.
Tidak jauh beda, Ketua Panitia, Windy Aprilya Pangastutik, berharap agar pelatihan online ini dapat dijadikan perhatian dan kesungguhan oleh seluruh peserta PJTL. “Semoga kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan mengantarkan semua peserta mengikuti kegiatan offline nantinya” harap Windy. (Mir/has)