MATERI: Workshop Kepenulisan Karya Tulis Ilmiah (KTI), Selasa (13/07/2021). (Foto: Mahiroh/detik) |
KAMPUS, parist.id - Himpunan Mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah (HMPS PS) IAIN Kudus menggelar Workshop Kepenulisan Karya Tulis Ilmiah (KTI), Selasa (13/07/2021). Acara virtual via Zoom Meeting ini diikuti sebanyak 263 peserta.
Ketua HMPS PS, Muhammad Rafi mengatakan kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kelas akademisi dari HMPS PS yang bergerak di bidang kepenulisan.
"Saya berharap kegiatan ini dapat menambah ilmu baru yang bisa dipraktikkan bagi teman-teman, baik di lomba maupun kegiatan lain," katanya.
Senada dengan Rafi, Kepala Prodi PS, Kharis Fadlullah Hana turut berharap para peserta yang hadir bisa lebih interaktif.
"Ketika ada pertanyaan atau permasalahan silakan teman-teman sampaikan. Saya harap nanti bisa lebih interaktif ketika diskusi," ujarnya.
Pemateri tunggal dalam Workshop, Ulfah Mey Lida, menerangkan bahwa karya tulis ilmiah bukan sekadar menulis definisi, lebih dari itu penulis juga harus bisa menawarkan solusi.
"Jadi kita harus mampu menawarkan solusi atas dasar teori yang sudah ada," jelasnya.
Kesalahan yang sering terjadi, imbuh Ulfah, salah satunya adalah pemilihan bahasa. Menurutnya, cara menghindari kesalahan tersebut harus menggunakan kalimat efektif yang tidak bertele-tele.
"Cara penulisannya, cukup memilih kalimat-kalimat yang langsung menjurus, tidak perlu bertele-tele," tandasnya.
Di tengah acara, terlihat antusias peserta ketika diminta mengirimkan judul penelitian dan jenis penelitiannya. Selanjutnya setiap judul dan jenis penelitian dari peserta akan dikoreksi secara langsung oleh pemateri.
"Sebagian judul yang dikirim teman-teman sudah cukup bagus, namun tidak dapat saya koreksi semuanya," ucapnya.
Salah satu peserta workshop asal Institut Teknologi Surabaya, Dinda Amelia, mengaku tertarik mengikuti workshop ini karena ingin meningkatkan kualitas KTI-nya.
"Saya ingin mengasah kemampuan menulis dan KTI saya," ujarnya. (Al/Mhr)