 |
| Sambutan Ketua Dema (Dewan Mahasiswa) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus, Muhammad Zulham dalam acara Pelantikan Bersama UKK dan UKM. (Foto: Mirna/Paradigma) |
KAMPUS, parist.id - Unit Kegiatan Khusus (UKK) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) melaksanakan pelantikan bersama bertempat di Gedung Rektorat lantai 3. Mengusung tema "Menumbuhkan Etos Kerja Berbasis Kolaborasi untuk Mewujudkan Good Student Government" pelantikan ini dimulai sejak pukul 09.00 - 12.00 pada Rabu, (23/02/2022).
Sebanyak 15 UKK dan UKM diantaranya Menwa (Resimen Mahasiswa Mahadipa), Racana (Racana Sunan Kudus - Rabi'ah Al-Adawiyyah), KSR-PMI (Korps Sukarela PMI), Kopma (Koperasi Mahasiswa), LPM Paradigma (Lembaga Pers Mahasiswa), SMS (Studio Music School), Teater Satoesh, Palwa 51 (Pecinta Alam Mahasiswa), JQH Asy-Syauq (Jam'iyyatul Qurra'wal Huffadz), Al-Izzah, STEC (Student English Club), KPN (Kelompok Pecinta Nalar), Olahraga, Beladiri (Pencak Silat, Taekwondo, Karate), LDK (Lembaga Dakwah Kampus). UKK dan UKM tersebut telah dilantik oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, yakni Prof. Dr. H. Ihsan, M.Ag.
Dalam sambutannya, Rektor IAIN Kudus Mundakir menyampaikan terimakasih kepada para pengurus demisioner yang telah mengakhiri masa khidmah. Meskipun dalam kepengurusan organisasi banyak terkendala oleh pandemi covid-19, namun segala usaha dan kerja keras mampu memberikan kontribusi yang tinggi kepada kampus.
Selain itu, ia juga mengungkapkan rasa bangga terhadap para pengurus baru UKK dan UKM yang dirasa memiliki karakteristik yang kuat dan luar biasa. Mundakir berharap, mahasiswa mampu mengabdi kepada kampus dengan bersungguh-sungguh dalam belajar.
"Sebagai mahasiswa harus giat dalam belajar, juga sebagai pemimpin ormawa harus bisa memberikan pelayanan yang terbaik," harapnya.
Ketua DEMA (Dewan Mahasiswa), Muhammad Zulham mengungkapkan sebagai penggerak harus dapat melakukan 3 perkara. Pertama, menjalankan komunikasi yang intensif. Kedua berkolaborasi, yang diharapkan ormawa dapat saling menjalin kolaborasi yang mampu mendukung program kerja berjalan lebih maju. Terakhir, dapat menjaga kondusifitas.
"Semoga dengan pelantikan ini, UKK dan UKM menjadi semangat dalam menjalankan tugas dengan baik selama satu periode kedepan. Terutama dalam menjalankan program kerja," terang Zulham.
Senada dengan Zulham, Ketua SEMA (Senat Mahasiswa) Muhammad Rizik mengatakan bahwa kepengurusan ini adalah awal yang bagus untuk membuka etos kerja berbasis kolaborasi. Pelantikan ini merupakan momentum guna menjunjung tinggi kolaborasi untuk mencipatakan program kerja yang lebih baik.
"Saya mengajak semua UKK dan UKM untuk berkolaborasi sesuai dengan Tri Dharma IAIN Kudus," ungkapnya.
Reporter : Mirna
