Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda melakukan aksi galang dana untuk korban erupsi Gunung Semeru. (Foto: Dok. PSHW TM) |
PARIST.ID, Kudus - Sejumlah anggota Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda (PSHW TM) pusat Madiun ranting Kabupaten Kudus turun ke jalan menggalang dana untuk korban erupsi Gunung Semeru di Lumajang.
Aksi penggalangan dana ini melibatkan belasan anggota PSHW TM ranting Gondoharum Kabupaten Kudus dan anggota Polsek Mejobo, bertempat di lampu merah Desa Jepang Kecamatan Mejobo, aksi ini dimulai pada pukul 16:00 WIB, Jumat (16/12/2022).
Ketua PSHW TM ranting Gondoharum, Ari Asmara mengatakan, diadakannya aksi galang dana ini didasari oleh rasa kepedulian yang dimiliki anggota PSHW atas dasar kemanusiaan dan sebagai upaya pengabdian PSHW kepada masyarakat.
“Untuk meringankan beban saudara kita yang tertimpa bencana. Selain itu, juga upaya untuk menerapkan nilai-nilai yang telah diajarkan di PSHW,” kata Ari.
Ari menyampaikan bahwa nominal uang yang berhasil dikumpulkan dari aksi ini berjumlah Rp 900.000 ribu rupiah. Uang tersebut akan disalurkan kepada korban bencana melalui bank BRI.
“Kita salurkan melalui bank BRI, nanti anggota kami akan ada yang datang langsung ke kantor BRI yang ada di Kudus,” ujarnya.
Aksi galang dana yang telah dilakukan sambung Ari, semoga dapat memberi motivasi kepada komunitas dan masyarakat di kudus khususnya, untuk ikut memberi bantuannya kepada korban bencana yang ada di berbagai wilayah di Indonesia.
Anggota PSHW yang juga ikut melakukan aksi galang dana, Walid Husein Al Musthofa mengatakan jika hakikat dari citra pendekar bukan sebagai orang yang tidak terkalahkan dalam arena pertandingan, tetapi makna pendekar sesungguhnya ialah untuk menjadikan pribadi yang berguna bagi lingkungan sekitarnya, khususnya dalam kegiatan sosial. Maka itu, tindakan yang dilakukan oleh temen-temen dari PSHW telah mencerminkan citra sebagai pendekar.
“Meski hujan mengguyur, kami tetap semangat untuk membantu saudara-saudara yang terkena bencana,” ujarnya.
Editor: Na