Grobogan, PARIST.ID - Dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan damai KKN 006 mengadakan kegiatan sosialisasi cegah bullying di SD 2 Menduran dan SD 3 Menduran. Kegiatan ini dilaksanakan setelah peserta didik melakukan sholat dhuha berjamaah dan doa bersama di halaman sekolah dasar. Antusiame siswa-siswi SD tersebut sangat baik ketika dijelaskan mengenai materi pencegahan bullying. Kegiatan ini menyasar siswa siswi kelas 4 dan 5, Jum'at (20/09/2024).
Adapun materi yang disampaikan mengenai pengertian, jenis, dampak serta cara pencegahan bullying. Pemateri yang juga merupakan peserta KKN, Zahwa Amila menegaskan bahwa harus ada pencegahan terhadap kasus bullying karena bullying merupakan tindakan tercela dan memiliki dampak yang buruk.
"Tindakan bullying tidak dibenarkan dengan alasan apapun karena hal tersebut dilakukan secara sadar dan dampaknya sangat berbahaya apalagi sampai merusak kesehatan mental seseorang, jadi sangat ditekankan bahwa hal ini harus dicegah dan segera dihindari," ungkapnya.
Zahwa juga menjelaskan terkait bentuk bullying yang menjadi kebiasaan bahkan dianggap wajar bagi sebagian peserta didik.
"Perilaku mengejek, memukul, body shaming, memanggil nama dengan sebutan nama orang tua, dan menghina itu semua termasuk kedalam perilaku bullying yang sedang marak dilingkungan sekolah," ungkapnya.
Setelah adanya kegiatan ini diharapkan peserta didik sadar akan pentingnya cegah perilaku bullying dan ketika adanya perbuatan itu anak tidak takut melaporkan kepada pihak sekolah maupun orang yang lebih tua.