Kampus, PARIST.ID - Smartfren Community Berkolaborasi dengan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) DiGITAMA IAIN Kudus menyelenggarakan workshop "Teman UMKM Kudus Naik Kelas Part 1" pada Rabu, (18/09/24).
Kegiatan yang bertempat di Aula SBSN Lantai 2 ini mengangkat tema "Langkah Awal Membangun Usaha".
Head of Corporate Communications & CSR Smartfren Telecom mengatakan, Dani Akhyar menyampaikan bahwa Kegiatan workshop Teman UMKM ini adalah wujud pelaksanaan misi Smartfren dalam Panca Garda.
"Terutamanya pada Garda Pertumbuhan, yang merupakan sumbangsih nyata program CSR Smartfren 100% untuk Indonesia," ungkapnya.
Dalam acara ini terdapat juga kiat-kiat dalam pengembangan UMKM yang baik.
Ketua UKM DIGITAMA, M. Sabiq Rohmatullah turut bersuara dalam strategi upaya pengembangan UMKM ini. Ia menekankan pentingnya pemanfaatan media sosial dalam pengelolaan UMKM.
"Saya kira perkembangan UMKM kudus harus diiringi dengan perkembangan branding di sosmed, selain lebih menjangkau pasar yang lebih luas, hal ini juga bisa memudahkan konsumen ketika memilih produk tanpa harus datang ke lokasi UMKM.
Disampaikan pula oleh Sabiq, pemanfaatan medsos dalam pengelolaan UMKM telah terancang dalam program MARCO dari UKM DIGITAMA. Program tersebut ingin membuat wadah untuk memudahkan UMKM Kudus untuk membranding Produk UMKM melalui foto produk dan Website Marco.
Leader Smartfren Communty Kudus, Muhammad Wazid Husni turut mengutarakan pandangannya terhadap workshop ini.
“Melihat semangat para penggiat UMKM dikabupaten Kudus, kegiatan Teman UMKM Naik Kelas ini akan sangat bermakna. Khususnya ada kompetisi yang akan sayang mendukung perkembangan kompetensi para penggiat UMKM di Kabupaten Kudus, dan kami optimis kedepannya Kudus akan bisa menjadi barometer pengembangan perekonomian melalui UMKM dengan ciri khas Gusjigangnya,” tuturnya.
Dengan adanya workshop Teman UMKM ini, para pelaku UMKM dapat mendapat keuntungan dalam menyusun strategi kemajuan masing-masing UMKM.