Kudus, PARIST. ID - Prodi Pengembangan Masyarakat (PMI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus semester 5 menggelar ekspo kewirausahaan di Taman GOR Wergu Kudus pada Ahad, (01/12/2024). Expo ini merupakan output dari mata kuliah Kewirausahaan yang nantinya akan dijadikan tugas akhir semester ( UAS) dalam bentuk laporan kegiatan.
Mata kuliah kewirausahaan sendiri sangat fundamental apalagi dalam Pengembangan Masyarakat Islam, karena pokok pengembangan masyarakat adalah kemandirian dalam hal perekonomian. Mata kuliah ini memberikan wawasan kepada fasilitator masyarakat tentang bagaimana membangun ekonomi yang berdikari, konseptual, dan manajemen yang tertata, supaya para fasilitator masyarakat memiliki kapabilitas untuk mengembangkan masyarakat. Mata kuliah kewirausahaan yang di ampu oleh Ibu Nuril Maghfirah, S.E., M.Sc. bertujuan memberikan wawasan mendalam tentang konsep, proses, dan keterampilan yang diperlukan untuk merencanakan, meluncurkan, dan mengelola bisnis baru atau usaha mandiri. Mata kuliah ini berfokus pada pemahaman tentang bagaimana mengidentifikasi peluang bisnis, merancang model bisnis yang berkelanjutan, mengatasi tantangan yang muncul, dan mengoptimalkan peluang untuk pertumbuhan dan inovasi.
Dalam mata kuliah kewirausahaan ini, mahasiswa prodi pengembangan masyarakat, dalam satu semester membahas tentang Kewirausahaan Islam, Karakter dan Motivasi Wirausaha/Wirausaha Islam, mentalitas dan pengetahuan wirausaha dengan wirausaha Islam, kreativitas dan peluang usaha, profil wirausaha sukses, kepemimpinan wirausaha serta proses menjadi wirausaha, rintisan usaha dan pengembangannya, pengelolaan usaha dan strateginya, usaha dengan keterbatasan modal dan menjalin kemitraan, usaha yg berisiko gagal dan strategi keluar dari masalah tersebut, dan penyusunan laporan keuangan.
Output dari pembelajaran tersebut adalah projek ekspo kewirausahaan. Ekspo kewirausahaan ini di isi oleh tampilan berbagai produk hasil wirausaha dari mahasiswa semester 5 prodi Pengembangan Masyarakat Islam yang telah terkonsep sejak awal mata kuliah ini. Salah satu produk itu adalah hijab dari kelompok Aisyah Hijab. Aisyah Hijab di rintis oleh 6 orang yaitu Khoirun Nisa', Arina Herawati, Camila Alfian Shofana, Nafidzatul Khilmi, Celvin Aldi Renaldi, dan Faisal Fatah Alfaruq. Alasan kami berbisnis hijab karena selaras dengan konsep kewirausahaan Islam yaitu dengan mendukung dan mempermudah pelaksanaan perintah Allah SWT untuk menutup aurat bagi perempuan. Oleh hal itu juga bisnis Aisyah Hijab ini dapat bernilai ibadah dan dakwah serta sangat mendukung terciptanya nilai - nilai etika dan estetika dalam hal berpakaian bagi muslimah.
Ekspo Kewirausahaan ini diadakan hari Ahad bertepatan dengan ramainya masyarakat Kudus melakukan olahraga di Taman GOR Wergu. Pemilihan hari Ahad merupakan strategi untuk menarik banyak massa untuk membeli produk wirausaha kami. Ekspo dilakukan selama 2 setengah jam dimulai jam 8 hingga setengah sebelas siang. Dalam ekspo kali ini, Aisyah Hijab berhasil menarik orang-orang untuk berkunjung dan membeli ke stand kami. Hasil Aisyah Hijab dalam ekspo ini luar biasa melebihi ekspektasi kami mengingat event ini merupakan event ekspo pertama kali bagi Aisyah Hijab.
Reporter : Camila Alfian Shofana ( B5-PMI)